cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Media Akademika
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 4 Documents
Search results for , issue " Vol 29, No 2 (2014)" : 4 Documents clear
Paham Keagamaan H. Yunus bin H. Shaleh: Analisis Kitab Dilalat al-`Ammi Abbas, Pirhat
Media Akademika Vol 29, No 2 (2014)
Publisher : Media Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini bertujuan ingin melihat dan menelusuri bagaimana paham keagamaan yang dianut dan dikembangkan oleh H. Yunus bin H. Shaleh. Di dalam beragama paling tidak ada dua masalah pokok, yaitu: tauhid dan fiqh. Tauhid adalah membicarakan yang wajib, yang mustahil dan yang harus bagi Tuhan, termasuk pulamembicarakan yang wajib, yang mustahil dan yang harus bagi rasul, dan fiqh adalah membicarakan tentang masalah Islam, sembahyang, puasa, zakat dan haji serta yang berhubungan dengan hal itu.
Implementasi Badan Layanan Umum di IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Endah Karya Lestiyani, Tri
Media Akademika Vol 29, No 2 (2014)
Publisher : Media Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Undang-Undang No. 1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negaramembuka koridor bagi penerapananggaran berbasis kinerja dilingkungan pemerintah. Dengan pasal 68 dan pasal 69 dari undangundangtersebut, instansi pemerintah yang tugas pokok danfungsinya memberi pelayanan kepada masyarakatdapatmenerapkan pola pengelolaan keuangan yang fleksibeldengan menonjolkan produktifitas, efisiensi danefektifitas. Instansidemikian, dengan sebutan umum sebagai badan layanan umum(BLU). Tulisan ini bertujuan untuk menguraikan tingkatpemahaman para pengelola IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambiatas konsep pembentukan BLU, terutama berkaitan isu peningkatankualitas pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitaspengelolaan keuangan negara; dan juga untuk mengetahuipemahaman dan kesiapannya, serta kesulitan-kesulitan, hambatandan harapan mereka terhadap BLU. Metode penelitian yangdigunakan adalahstudi pustaka dan penelitian lapangan. Datadikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada pararesponden yang dipilih berdasarkan kelompok BLU.
Hak dan Kewajiban Suami dan Isteri dalam Perspektif Hukum Islam Klasik dan Kontemporer Pidayan Sasnifa Sasnifa, Pidayan
Media Akademika Vol 29, No 2 (2014)
Publisher : Media Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini mengulas hubungan antara pria dan wanita baik dikeluarga dan masyarakat dalam perspektif hukum syariah danundang-undang. Islam telah memberikan aturan rinci, tegas, danmulia. Dijelaskan dalam hukum Islam, bahwa hubungan antarapria dan wanita dalam rumah tangga bukanlah aqad al syirkah(perusahaan kontrak) dan Ijarah (leasing/sewa-menyewa). Isteribukan seperti budak untuk suaminya, untuk dipekerjakan. Bukanpula seperti hubungan polisi dan pencuri yang selalu mengancamistrinya sementara suami hampir selalu merasa super. Hubungandi antara mereka dalam artikel ini dihuraikan sebagai hubunganpenuh cinta persahabatan; hubungan yang harmonis antaramereka dalam rumah tangga yang bekerja menjalani hidup.
Filosofi Dahwah dalam Dinamika Perubahan Masyarakat Ruslan, Muhsin
Media Akademika Vol 29, No 2 (2014)
Publisher : Media Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dakwah (mengajak), secara esensial mengandung tiga dimensi yang bersifat integral, yaitu penyadaran fitrah manusia sebagai "makhluk monoteis" (bertauhid) dan beriman kepada Allah; pengarahan  mengendalikan "hawa nafsu"; dan bimbingan yang ditunjukkan kepada akal sebagai power of reason (kekuatan penalaran). Dari tiga dimensi di atas, jelas terlihat bahwa yang menjadai subyek dan obyek dakwah adalah manusia, namun fenomenanya dakwh sering terbentur pada pemahaman konvensional tradisional yang mengidentikaannya dengan ritual keagamaan dalam format ceramah/tabligh dan pengajian atau majlis taklim. berdasarkan fenomena tersebut, dakwah dalam operasionalnya banyak yang tidak menyentuh masyarakat sebagai obyeknya, inilah yang dinamakan dakwah hanya dalam konteks dimengeri, namun tidak dirasakan. Dakwah semacam ini terkesan sempit dan sentralis, umum. Tulisan ini dakan mengantarkan kita kepada tahapan-tahapan dakwah bersifat integralitik dan simbiotik dalam pelaksanaan proses dakwah. Realisasinya bermula dari thap penyadaran dan pembebasan sebagai visi teoligis, kemudia diimplementasikan dalam kelembagaan dibawah pengelolaan manajemen Islami.Kata kunci: filosofi dakwah, integral, sistematik, perubahan masyarakat

Page 1 of 1 | Total Record : 4